Port Based and Shared Memory Buffering
Port-based Memory Buffering, frame disimpan dalam antrian yang terhubung ke port masuk tertentu. Sebuah frame disalurkan ke port keluar hanya bila semua frame di depan dalam antrian telah berhasil dikirim. mungkin untuk satu frame menunda transmisi semua frame di memori karena tujuan pelabuhan yang sibuk. Keterlambatan ini terjadi meskipun frame lainnya dapat dikirim ke port tujuan.
Shared Memory Buffering menyimpan semua frame menjadi memory buffer bahwa semua port switch share. Jumlah memori yang diperlukan oleh buffer port yang dialokasikan secara dinamis. Sementara buffer, framedihubungkan secara dinamis ke port tujuan. Hal ini memungkinkan paket yang akan diterima pada salah satu port dan kemudian dikirimkan pada port lain, tanpa pindah ke antrian yang berbeda.
switch membuat map frame pada port untuk menampilkan link di mana paket harus dikirim. Map link akan dihapus setelah frame telah berhasil dikirim. Jumlah frame yang disimpan dalam buffer akan dibatasi oleh ukuran seluruh memori buffer dan tidak terbatas pada satu port. Hal ini memungkinkan lebih besar frame yang akan dikirim dengan frame yang lebih sedikit menurun.
